Pencarian Berita

Kendal | Tribunterkini- Agenda Rutinan Tahunan yang sudah berjalan 20 Tahun ini setiap Bulan Muharram awal tahun Hijriyah, ada sebanyak 20 Anak Yatim Piatu penerima yang berdomisili di Desa Tanjungmojo, berada di Masjid Darusalam Dukuh Balun Desa Tanjungmojo, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (29/08/2020).

Kegiatan mulia yang berlangsung di Bulan Asyura ini terlaksana dengan sederhana tidak seperti biasanya karena adanya Covid-19 jadi sesuai anjuran pemerintah dengan protokol kesehatan.

Nampak hadir acara tersebut Pemdes, Pengurus NU, dan Banomya, Ketua Lazis NU, Kecamatan Kangkung, KH. Sapuan, Ketua pengurus NU Desa Tanjungmojo, Tanfidziyah, Ketua Panitia Ahmad Fauzan, dan Para Tokoh Agama KH. M.Wardoyo, Kiyai Abdul Malik, serta diikuti Tokoh masyarakat juga para anak - anak Yatim yang hadir siap menerima santunan dan terlaksana sesuai protokol kesehatan dengan anjuran pemerintah.

KH. Sapuan dalam sambutannya menyampaikan atas nama pemerintah Desa mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya acara ini "Walaupun tampa ada acara pengajian umum seperti biasa tahun - tahun sebelumnya, namun tetap tak mengurangi semangat kita, dalam melaksanakan perintah Allah SWT, untuk menyantuni anak-anak Yatim, "KH. Sapuan juga menghimbau yang juga sebagai Ketua Lazis - NU Kecamatan Kangkung agar selalu mengikuti anjuran pemerintah dengan protokol kesehatan", jelasnya.

Senada juga yang disampaikan, Ketua, Tanfidziyah Pengurus Ranting NU Desa Tanjungmojo, juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Tanjungmojo atas kesadarannya dalam swadaya menyantuni anak Yatim piatu "Penghargaan setinggi - tingginya kepada panitia dan juga time dari Upzis, Lazis-Nu, GP Ansor, Fatayat, muslimat, IPNU -IPPNU, ranting desa Tanjungmojo, selebihnya seluruh warga masyarakat setempat yang sudah peduli pada Anak-anak Yatim penerima Santunan.

Kemudian KH. M. Wardoyo menanggapi sambutannya jangan bosan dan lelah, terus Istiqomah pada tradisi yang momen baik ini, semoga Allah SWT selalu melimpahkan sapaat rahmad dan rahim-nya kepada kita semua, semoga kelak kita semua dikumpulkan di surganya Allah, bersama kajeng Nabi Muhammad SAW, tuturnya.

Sementara laporan Ketua Panitia Ahmad Fauzan, menyampaikan dana santunan tahun ini, terkumpul, Rp. 71.678.500,- kemudian masing - masing dari 25 Anak yatim piatu mendapatkan santunan, Rp, 2.650.000,- di tambah 17 amplop dari para Aghnia, selain dana tunai tersebut juga masing - masing anak di Madin dan TPQ juga terbebaskan dari SPP, selama satu tahun, terangnya.

Yang terakhir prosesi santunan dipandu oleh, Achmad Mustofa, acara berlangsung dengan khidmat dengan iringan Sholawat Nabi Muhammad, penyampaian santunan diwakili oleh para tokoh Masyarakat yang hadir kemudian dengan doa penutup yang dipimpin oleh Kiyai Abdul Malik", pungkasnya. (Pwt).

(Kendal/ruben)